الله أكبر ۹ x
الله أكبر كبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان الله بكرة وأصيلا لا إله الا الله ولا نعبد الا اياه مخلصين له الدين, لا اله الا الله وحده صدق وعده ونصر عبده وأعز جنده وهزم الأحزاب وحده ,لا إله الا الله هو الله أكبر الله أكبر ولله الحمد.
الحمد لله الذى أنعمنا بنعمة الإسلام والإيمان أشهد أن لا إله الا الله وحده لا شربك له وأشهد أن محمدا عبده ورسوله , اللهم فصلى وسلم على هذا النبى الكريم سيد الأنبياء والمرسلين محمد ابن عبد الله المبعوث رحمة العالمين الذى لا نبى بعده , اللهم صلى على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد وعلى أصحابه ومن تبعه باحسان إلى يوم الدين .” ربنا تقبل منا إنك أنت السميع العليم وتب علينا إنك أنت التواب الرحيم “
معاشر المسلمين والمسلمات رحمكم الله أصيكم ونفسى بتفوى الله فقد فاز المتقون: فقال تعالى : يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ. وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ” اتقوا الله حيثما كنت .”
الله أكبر 3 x ولله الحمد ,
قال الله تعالى فى كتابه العزيز, أعوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحيم,
وَهٰذَا كِتٰبٌ اَنْزَلْنٰهُ مُبٰرَكٌ فَاتَّبِعُوْهُ وَاتَّقُوْا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْن. وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم :
من كان يومه خيرا من امسه فهو رابح. ومن كان يومه مثل امسه فهو مغبون. ومن كان يومه شرا من امسه فهو ملعون.( رواه الحاكم)
الله أكبر۳ x ولله الحمد , معاشر المسلمين والمسلمات رحمكم الله
Alhamdulillah wasyukrillah, Allah telah memberikan nikmat, karunia dan berkahNya kepada kita, diantaranya, sekarang ini kita dalam suasana ‘Idul fithri“ kita berhadir disini dalam rangka Shalat ‘Idul Fithri sebagai bukti bahwa kita telah menang melaksanakan Ibadah Ramadhan, siangnya berpuasa dan malamnya shalat Taraweh dan Ibadah lainnya, Semoga kehadiran kita ditempat ini adalah bagian dari Firman Allah swt. فمن يريد الله أن يهديه يشرح صدره صدره للاسلام…
Artinya: “Sesiapa yang dikehendaki Allah akan diberinya hidayah/petunjuk dilapangkan dadanya untuk Islam.”QS.6: 125, dan juga bagian dari Sabda Rasulullah:
“.. ياابن آدم إنك لو آتيتنى بقراب الأرض خطايا ثم لقيتنى لا تشرك بى شيئا لأتيتك بقرابها مغفرة”
Artinya:“ Wahai manusia, sekiranya kamu datang kepadaKu, dengan membawa dosa dosa hampir sepenuh bumi, kemudian kamu berjumpa denganKu dalam keadaan tidak menyekutukanKu dengan sesuatu, niscaya Aku berikan ampunan kepadamu dengan hampir sepenuh bumi.”
InsyaAllah, Allah akan memberi hidayah dan keampunan bagi kita semua, Amiin Yaa Rabbal’Alamiin. Allah berfirman, QS. 39: 53.
قُلْ يَٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ أَسْرَفُوا۟ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا۟ مِن رَّحْمَةِ ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يَغْفِرُ ٱلذُّنُوبَ جَمِيعًا ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلرَّحِيمُ
Artinya: Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Rasa syukur itu telah kita tunjukkan dengan berbagai jenis Ibadah yang telah kita lakukan dengan mengagungkan Asma Allah, bertahmid; memuji Allah dan bertasbih; menyucikan Zat dan sifat Allah, dan hari ini kita Shalat ‘Idul Fitri yang dilanjutkan dengan khutbah dan semoga Amal Ibadah selama Ramadhan dapat mengantarkan kehidupan kita “Hidup dibawah Naungan al-Qur’an “ kehidupan yang paripurna dan dapat melestarikannya dalam menggapai kebahagian kehidupan dunia dan akhirat.
Kemudian shalawat dan salam kepada; Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sayyidul anbiyai wal-musalin, khairul-Aanaam, panutan dan contoh teladan bagi umat manusia untuk mengisisi hidup dan kehidupan ini agar berjalan sesuai dengan petunjuk Allah Swt.dan Rasullah Saw.
الله أكبر ۳ ولله الحمد , معاشر المسلمين والمسلمات رحمكم الله
Khutbah kita pada” Shalat‘Idul Fitri yang mulia ini” bertitik tolak dari ibadah yang kita lakukan selama Ramadhan dan Ayat al-Qur’an dan Hadist yang saya bacakan tadi yang dirangkum dengan Judul: BERKAH RAMADHAN DAN ‘IDUL FITHRI; HIDUP
DI BAWAH NAUNGAN AL-QUR’AN”
Memperhatiakan kondisi umat sekarang ini serba paradoks; yang seharusnya dengan kemajuan Ilmu pengetahuan orang akan menjadi santun dan jujur tapi ternyata banyak yang sombong dan pembohong alias ahli hoaks, seharusnya dengan adanya hukum dan penegak hukum seharusnya akan menampilkan keadilan dan keamanan tapi ternya banyak kejahatan dan kriminal, seharus dengan kemajuan teknologi dan globalisasi akan mewjudkan kemudan dan pemuliaan sesama, tapi justru banyak penipuan dan penindasan seperti yang dilakukan oleh Zionis Yahudi terhadap rakyat Palentia, seharusnya dengan Agama orang akan menampilkan akhlak mulia, tapi ternyata banyak yang biadab tak beradab … oleh karena itu moment Ramadhan dan ‘Idul Fthri tahun ini harus jadikan moment yang tepat untuk hidup dibawah naungan al-Qur’an, sesuai dengan uraian khutbah ini, berkah Ramadhan dan ‘Idul Fithri, karena al-Qur’an diturunkan Allah adalah; Hudan linnasi minal huda wal furqoon.
الله أكبر ۳ ولله الحمد , معاشر المسلمين والمسلمات رحمكم الله
Berkah Ramadan dan ‘Idul fithri;
Beberapa berkah Ramdan dan ‘Idul Fithri yang perlu dimaknai dalam kehidupan;
Petama, Berkah Al-Qura’an diturun pada bulan Ramadhan; Yaitu padan malam lailatul qadri, min ‘indillah ila Lauhil mahfuzh dari sisi Allah ke-Lauhil Mahfuzh, QS.93: 1,إِنَّآ أَنزَلْنَٰهُ فِى لَيْلَةِ ٱلْقَدْرِ
Artinya: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan
Malam lailatulqadar ini yang disebut malam khorun min alfi syahri lebih baik dari seribu bulan dan waktunya adalah 10 terakhir Ramahdan
Kemudian diturukan kepada Nabi Muhammad SAW. Berangsur angsur lebikurang selama 23 tahun melalui Jibril alaihissalaam yang diawali pada 17 Ramadhan yang diperingati denga malam Nuzul Qura’an Allah berfirman, QS.2: 185
شهر رمضان الذي أنزل فيه القرآن هدي للناس وبينات من الهدي والفرقان
Artinya: “Bulan Ramadhan yang Allah turunkan didalamnya Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia, sekaligus penjelas dari petunjuk dan pembeda (antara kebenaran dan kebatilan).”
Agar al-Qur’an tersebut menjadi berkah dalam kehidupan kita, maka al-Qur,an tersebut harus dibaca, diimani dan dijadikan pedoman hidup QS.2: 121
ٱلَّذِينَ ءَاتَيْنَٰهُمُ ٱلْكِتَٰبَ يَتْلُونَهُۥ حَقَّ تِلَاوَتِهِۦٓ أُو۟لَٰٓئِكَ يُؤْمِنُونَ بِهِۦ ۗ وَمَن يَكْفُرْ بِهِۦ فَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْخَٰسِرُونَ
Artinya: Orang-orang yang telah Kami berikan Al Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka itu beriman kepadanya. Dan barangsiapa yang ingkar kepadanya, maka mereka itulah orang-orang yang rugi.
Selanjutnya dengan mempelajari al-Qura’an akan mendapat berkah peredikat, “orang baik”Sabda Rasulullah; “Khoirukum man ta’alamal Qur’an wallamahu
Artinya;” Sebaik baik kamu adalah yang mempelajarai al-Qur’an dan mengajarkannya”.
Dan dengan membaca dan bersahabat dengan al-Qur’an akan mendafat syafa’at;
اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لِأَصْحَابِهِ
Artinya:’’Bacalah al-Quran karena al-Quran akan datang pada hari kiamat nanti sebagai pemberi syafaat bagi sahabatnya (orang yang sering membacanya)’’
Kedua, Berkah Puasa diwajibkan pada bulan Ramadhan; Mendatang kebaikan hidup dan penghapus dosa bagi yang melaksanakannya
Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasallam- bersabda :
أتاكم رمضان شهر مبارك فرض الله عز وجل عليكم صيامه
Artinya: “Telah datang kepada kalian Ramadhan, bulan keberkahan, Allah wajibkan berpuasa didalamnya,…” (Hadits shahih diriwayatkan oleh Ahmad 225/9-Al-Fath Ar-Rabbani dan An-Nasa’i 129/4 dan dishahihkan oleh Al-AlBani dalam At-Targhib 490/1)
Dalam hadist lain, Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasallam- bersabda:
من صام رمضان إيماناً واحتساباً غُفر له ما تقدم من ذنبه
Artinya: “Barang siapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan hanya mengharap pahala dari Allah maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”
Ketiga, Berkah Qiyamullail atau Shalat Traweh pada malam Ramadhan; Mendapat keampunan dosa-dosa yang pernah dilakukannya, Rasulullah saw.bersabda:
من قام رمضان إيماناً واحتساباً غُفر له ما تقدم من ذنبه
Artinya: “Barang siapa yang menegakkan Ibadah pada malam bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan hanya mengharap pahala dari Allah maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”
Keempat, Berkah bershadaqah diwaktu yang lebih afdhal; Rasulullah besabda:
. أفضل الصدقة صدقة في رمضان.
Rasulullah sallallahu’alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ فَطَّرَ صَائمًا، كانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أجْر الصَّائمِ شيءٍ رواه الترمذي ( 807 )
Artinya: “Barangsiapa yang memberi buka orang puasa, maka baginya pahala semisalnya tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikitpun.” (HR. Tirmizi, 807)
Kelima, Berkah Lailatul Qadri di 10 terakhir Ramadhan; Yaitu beramal padanya lebih baik dari seribu bulan Allah berfirman, QS. 97:1-3
اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ, وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ,ۗ ليْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ .
Artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada Lailatulqadar.
Lailatulqadar itu lebih baik daripada seribu bulan”
Rasulullah bersabda:
من قام ليلة القدر إيماناً واحتساباً غُفر له ما تقدم من ذنبه
Artinya: “Barang siapa yang menghidupkan malam lailatul qadar dengan penuh keimanan dan hanya mengharapkan pahala dari Allah maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (Dikeluarkan oleh Al Bukhari 59/3 dan Muslim 524/1 no. 175)
Keenam, Berkah berpuasa dan Tilawah al-Qur’an; Mendapat syafa’at pada hari kiamat.
Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasallam- bersabda:
الصيام والقرآن يشفعان للعبد يوم القيامة يقول الصيام: أي رب منعته الطعام والشهوة فشفعني فيه ويقول القرآن منعته النوم بالليل فشفعني فيه قال فيشفعان
Artinya: “Puasa dan Al-Qur’an keduanya memberikan syafaat bagi seorang hamba pada hari kiamat, berkatalah puasa: ‘Ya Rabb aku telah menghalanginya dari makan dan syahwatnya, maka jadikanlah aku syafa’at karenanya’ Berkatalah Al-Qur’an: ‘aku telah menghalanginya dari tidur di malam hari maka jadikanlah aku syafa’at karenanya’. Maka keduanya pun dapat memberikan syafa’at” (Ahmad, Thabrani dishahihkan oleh Syaikh Al-Bani dalam Shahih At-Targhib I/411 no 973)
Ketujuh, Berkah Hari Raya Idul Fitri; Allah mengampuni orang-orang yang melaksanakan ibadah shalat Hari Raya Idul Fitri. Rasulullah saw bersabda:
عَنْ ابنِ مَسْعُوْد عَنِ النَّبِي ﷺ أَنَّهُ قَالَ اِذَا صَامُوْا شَهْرَ رَمَضَانَ وَخَرَجُوْا اِلَى عِيْدِهِمْ يَقُوْلُ اللهُ تَعَالىَ: يَا مَلاَئِكَتِيْ كُلُّ عَامِلٍ يَطْلُبُ أَجْرَهُ وَعِبَادِيْ اللَّذِيْنَ صَامُوْا شَهْرَهُمْ وَخَرَجُوْا اِلَى عِيْدِهِمْ يَطْلُبُوْنَ أُجُوْرَهُمْ أَشْهِدُوْا أَنِّي قَدْ غَفَرْتُ لَهُمْ. فَيُنَادِي مُنَادٍ يَا أُمَّةَ مُحَمَّدٍ اِرْجِعُوْا اِلَى مَنَازِلِكُمْ قَدْ بَدَلْتُ سَيِّئَاتِكُمْ حَسَنَاتٍ..
Artinya: Diriwayatkan dari Ibnu Mas’ud dari Nabi Muhammad saw, bahwa Nabi bersabda: Ketika umat Nabi melaksanakan puasa pada bulan Ramadhan dan mereka keluar untuk melaksanakan shalat Idul Fitri, maka Allah berfirman: Wahai Malaikatku, setiap yang telah bekerja akan mendapatkan upahnya. Dan hamba-hambaku yang telah melaksanakan puasa Ramadhan dan keluar rumah untuk melakukan shalat Idul Fitri, serta memohon upah (dari ibadah) mereka, maka saksikanlah bahwa sesungguhnya aku telah memaafkan mereka. Kemudian ada yang berseru, Wahai umat Muhammad, kembalilah ke rumah-rumah kalian, aku telah menggantikan keburukan kalian dengan kebaikan.
Selain itu ada ungkapan mengatakan:
جعل اللّه للمؤمنين في الدنيا ثلاثة أيام: عيد الجمعة والفطر والأضحى، وكلها بعد إكمال العبادة وطاعتهم. وليس العيد لمن لبس الجديد بل هو لمن طاعته تزيد، ولا لمن تجمل باللبس والركوب بل لمن غفرت له الذنوب.
Artinya: Allah swt menjadikan tiga hari raya di dunia untuk orang-orang yang beriman, yaitu Hari Raya Jumat, Hari Raya Fitri, dan Idul Adha. Semua itu, (dianggap hari raya) setelah sempurnanya ibadah dan ketaatannya. Dan Idul Fitri bukanlah bagi orang yang menggunakan pakaian baru. Namun, bagi orang yang ketaatannya bertambah. Idul Fitri bukanlah bagi orang yang berpenampilan dengan pakaian dan kendaraan. Namun, Idul Fitri hanyalah bagi orang yang dosa-dosanya diampuni.
Intinya berkah Ramadhan yang paling utama adalah diturukanNya al-Qur’an sebagai pedoman dan petunjuk hidup baik dalam bentuk hamblun minallah, hamblun minannas dan hablun minal ‘alam oleh karena itu buah ibadah Ramadhan harus berbuah harus mengembalikan pola hidup dibawah naungan al-Qur’an dengan harpan menjadi penguat bagi pola hidup yang sudah berdasarkan nilai nilai al-Qur’an dan sekaligus memperbaiki dan mengembalikan pola hidup yang bertentangan dengan al-Qur’an.
الله أكبر ۳ ولله الحمد , معاشر المسلمين والمسلمات رحمكم الله.
Hidup dibawah Naungan al-Qur’an
Adapun karakteristik hidup dibawah naungan al-Qur’an antara lain adalah;
- Menjadikan al-Qur’an menjadi pedoman dan petunjuk dalam kehidupan, QS.59:7
وَمَآ ءَاتَىٰكُمُ ٱلرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَىٰكُمۡ عَنۡهُ فَٱنتَهُواْ…
Artinya: …Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah…
ترَكْتُ فِيْكُمْ أَمْرَيْنِ لَنْ تَضِلُّوْا مَا تَمَسَّكْتُمْ بِهِمَا : كِتَابَ اللهِ وَ سُنَّةَ رَسُوْلِهِ.
Artinya: “Telah aku tinggalkan dikalangan kalian (umat nabi Muhammad) du perkara, apabila kalian berpergang teguh pada keduanya kalian tidak akan tersesat yaitu: Kitabillah (Al-Qur’an) Sunnatu Rasulullah (Hadits). - Membaca dan Mengimani al-Qur’an, QS. 2: 121
الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ أُولَٰئِكَ يُؤْمِنُونَ بِهِ ۗ وَمَنْ يَكْفُرْ بِهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ
Artinya: “Orang-orang yang telah Kami berikan Al Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka itu beriman kepadanya. Dan barangsiapa yang ingkar kepadanya, maka mereka itulah orang-orang yang rugi - Dengan Mendengarkannya, Mengikuti pesannya ,QS.39:18
الَّذِينَ يَسْتَمِعُونَ الْقَوْلَ فَيَتَّبِعُونَ أَحْسَنَهُ ۚ أُولَٰئِكَ الَّذِينَ هَدَاهُمُ اللَّهُ ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمْ أُولُو الْأَلْبَابِ
Artinya: “yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya. Mereka itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk dan mereka itulah orang-orang yang mempunyai akal”. - Merenungkan pesannya, mencerdaskan pikiran, QS.38:29
كِتَابٌ أَنْزَلْنَاهُ إِلَيْكَ مُبَارَكٌ لِيَدَّبَّرُوا آيَاتِهِ وَلِيَتَذَكَّرَ أُولُو الْأَلْبَابِ.
Artinya: ”Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai fikiran - Mentadaburnya, hati menjadi terbuka dan tidak terkunci, QS.47;24
أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآنَ أَمْ عَلَىٰ قُلُوبٍ أَقْفَالُهَا .
Artinya: “Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran ataukah hati mereka terkunci. - Memahami dan meyakininya, mendapat petunjuk dan Rahmat, QS. 45: 20
هـٰذَا بَصَائِرُ لِلنَّاسِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِّقَوْمٍ يُوقِنُونَ
Artinya: “Al-Qur’an ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk, dan rahmat bagi kaum yang meyakini.”
Selain itu Rasulullah bersabda;
ما اجتَمَعَ قَومٌ في بَيتٍ مِن بُيوتِ اللهِ تَعالى، يَتلُونَ كِتابَ اللهِ، ويَتَدارَسونَه بَينَهم؛ إلَّا نَزَلتْ عليهمُ السَّكينةُ، وغَشيَتْهمُ الرَّحمةُ، وحَفَّتْهمُ المَلائِكةُ، وذَكَرَهمُ اللهُ فيمَن عِندَه.الراوي:أبوهريرة , أبو داود
Artinya: “Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam beliau bersabda: “Tidaklah sebuah kaum berkumpul di dalam rumah diantara rumah-rumah Allah ta’ala, membaca kitab Allah, dan saling mempelajarinya diantara mereka melainkan akan turun kepada mereka ketenangan, mereka diliputi rahmat, serta dikelilingi malaikat, dan Allah menyebut-nyebut mereka diantara malaikat yang ada di sisiNya”
اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ
Artinya: “Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar. Segala puji bagi-Nya.
معاشر المسلمين والمسلمات رحمكم الله.
Oleh karena itu kita datang mengamalkan ibadah Ramadhan dan merayakan ‘Idul fitri ini harus dalam bingkai Sabda Rasulullah:
“.. ياابن آدم إنك لو آتيتنى بقراب الأرض خطايا ثم لقيتنى لا تشرك بى شيئا لأتيتك بقرابها مغفرة” Artinya: “ Wahai manusia, sekiranya kamu datang kepadaKu, dengan membawa dosa dosa hampir sepenuh bumi, kemudian kamu berjumpa denganKu dalam keadaan tidak menyekutukanKu dengan sesuatu, niscaya Aku berikan ampunan kepadamu dengan hampir sepenuh bumi.”
Bingkai Hidup dibawah naungan al-Qur’an adalah “hablun minallah; Yaitu sadar perintah Allah dan mengamalkannya serta “ hablun minannas”: Sadar saling Mema’afkan (QS.3: 112) yaitu;” Fa’fu anhum wastaghfir lahum” Ma’afkan mereka dan mintakan keampuan bagi mereka. Rasulullah bersabda;
“ما من مسلمين يلتقيان فيتصفحان الا غفر لهما ما تقدم”
Artinya: “Tidaklah dua orang muslim bertemu dan keduanya berslaman maka gugurlah dosa masa lalu”
Selanjutnya Ibadah Ramadhan, Kita tindak lanjuti dengan Puasa syawal sesuai dengan sabda Rasulullah;
“من صام رمضان ثم أتبعه ستا من شوال كان كصيام الدهر.”رواه مسلم.
“ Siapa yang berpuasa Ramadhan lalu diikuti enam hari pada bulan syawal, seolah-olah dia puasa setahun”. Insya Allah berkah ramadhan dan ‘Idul Fithri akan kita peroleh dan Hidup dibawah naungan al-Qur’an menjadi milik kita ; Istiqomah dalam Iman dan Taqwa. Istiqomah dalam amal sholeh dan ihsan, Istiqomah sadar dan cerdas sebagi hamba Allah membangun peradaaban di-Bumi Allah ini demi kebahagiaan dunia dan Akhirta Dan akan menjadi solusi terhadap masalah yang dihadapi ummat kapanpun diamanapun”.
الله أكبر ۳ x ولله الحمد , معاشر المسلمين والمسلمات رحمكم الله أقول قولى هذا أستغفر الله لى ولكم ولوالدى والوالديكم ولسائر المسلمين من كل ذنب فاستغفروه انه هو الغفور الرحيم .
الله أكبر ۷ x الله أكبر كبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان الله بكرة وأصيلا لا اله الا الله ولا نعبد الا اياه مخلصين له الدين, لا اله الا الله وحده صدق وعده ونصر عبده وأعز جنده وهزم الأحزاب وحده لا اله الا الله هو الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
الحمد لله الذى لم يلد ولم يولد ولم يكن له كفوا أحدا أشهد أن لا اله الا الله وحده لا شربك له وأشهد أن محمدا عبده ورسوله , اللهم صل على سيد الأنبياء والمرسلين محمد ابن عبد الله المبعوث رحمة للعالمين الذى لا نبى بعده , اللهم صلى على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد وعلى أصحابه ومن تبعه باحسان الى يوم الدين . أما بعد:معاشر المسلمين رحمكم الله أصيكم ونفسى بتفوى الله فقد فاز المتقون فقال تعالى:أَيُّهَاٱلَّذِينَءَامَنُواْٱتَّقُواْٱللَّهَ حَقَّتُقَاتِهِۦوَلَاتَمُوتُنَّإِلَّاوَأَنتُم مُّسلِمُونَ.وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ” اتقواالله حيثماكنت”
ألله أكبر 3 ولله الحمد , معاشر المسلمين رحمكم الله
إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلاَٰئِكَتَهُ ۥيُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِيّ يَٰأَيُّهَاٱلَّذِينَءَامَنُواْصَلُّواْعَلَيهِ وَسَلِّمُواْ تَسلِيمًا وقا لرسول الله صلى الله عليه وسلم: ” من صلى علي مرة فصلى الله عليه بهاعشرة” .اللهم صل على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد كما صليت على ابراهيم وعلى آل ابراهيم وبارك على محمد وعلى آل محمد كماباركت على ابراهيم وعلى آل ابراهيم فى العالمين انك حميد مجيد. اللهم اغفر للمسلمين والمسلمات والمؤمنين والمؤمنات الأحياء منهم والأموات انك يا الله سميع قريب مجيب الدعوات آمين ياقاضيات الحاجات ربنا تقبل منا انك أنت السميع العليم وتب علينا انك أنت التواب الرحيم ,اللهم أعز الإسلام والمسلمين وانصر المجاهدين فى كل مكات وأولاة المسلمين, اللهم انصر إخواننا المسلمين فى فلصطين وثبت إيمانهم وأقداهم ووحد صفوقهم ودمر أعدائهم أعدائك وأعداء الدين أنك يا الله مجيب السائلين اللهم ادفعنا وادفعهم عن البلاء والوباء وخاصة من ظلم اليهود أعداءك وأعداء الدين وأنزل علينا وعليهم والرحمة والصحة والنجاح برحمتك يا أرحم الراحمين برحمتك نستغيثك يا الله نستغيثك برحمتك لا غياث الا غياثك إنك يا الله فعال لمن يريد إذا أراد شيئا فيقول له كن فيكون, اللهم أنت ربنا لا اله الا أنت خلقتنا ونحن عبدك ونحن على عهدك ووعدك مااستطعنا, ونبؤ لك بنعمتك التى أنعمت علينا , ونعوذبك من شر ما صنعنا, ونعوذبك بذنوينا فاغفر ذنوبنا فانه لا يغفرالذنوب الا أنت . اللهم أنت السلام ومنك السلام واليك يعود السلام فحينا ربنا بالسلام وادخلنا الجنة تباركت رينا وتعاليت يا ذى الجلال والاكرم . اللهم لا تدع لنا فى مقامنا هذا ذنبا الا غفرت ولا هما الا فرجته ولا عيبا الا سترته ولا مريضا الا شفيته ولا حاجة من حواج الدنيا الا قضيته يارب العالمين . ربنا آتنا فى الدنيا حسنة وفى الآخرة حسنة وقنا عذاب النار وادخلنا الجنة مع الأبرار ياعزيز ياغفار يارب العالمين والحمد لله رب العالمين .والسلام عليكم ورحمة الله ورحمة الله وبركاته