DKI Jakarta

pbwashliyah@gmail.com

IndonesianArabicThaiEnglishChinese (Simplified)

Tingkatkan Kompetensi Dakwah, Prodi S2 KPI UIN Bandung dan Washliyah Indramayu Gelar Pelatihan Mubaligh

INDRAMAYU -Program Studi S2 Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung, bekerjasama dengan Pengurus Daerah (PD) Al Jam’iyatul Washliyah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat menggelar pelatihan mubaligh dan mubalighah, beberapa waktu lalu.

Kegiatan yang berlangsung di Kabupaten Indramayu ini merupakan bagian dari Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dan bertujuan meningkatkan kompetensi dakwah para mubaligh dan mubalighah agar lebih relevan dengan perkembangan zaman.

Dalam acara ini, sambutan disampaikan oleh Ketua PD Al Washliyah Indramayu, Ketua Yayasan Al Washliyah Indramayu, serta Ketua Program Studi S2 KPI UIN SGD Bandung, Dr. Hj. Lilis Satriah, M.Pd., yang sekaligus membuka secara resmi pelatihan ini.

Dr. Hj. Lilis Satriah, M.Pd., dalam sambutannya menekankan bahwa KPI sebagai program studi yang berfokus pada ilmu tabligh memiliki tanggung jawab besar dalam menganalisis problematika dakwah di masyarakat dan mengembangkan strategi yang lebih efektif.

“Berbagai tantangan dakwah saat ini, seperti meningkatnya kenakalan remaja dan perubahan sosial yang pesat, memerlukan strategi dakwah yang lebih variatif dan aktual. Oleh karena itu, pelatihan ini diharapkan dapat membekali para mubaligh dan mubalighah dengan keterampilan serta wawasan yang dapat diterapkan dalam praktik dakwah sehari-hari,” ujarnya.

Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber utama. Dr. H. Imron Rosyidi, M.Si., menyampaikan materi tentang teknik khutbah Jumat, guna meningkatkan efektivitas penyampaian pesan dakwah. Sementara itu, Dr. Dadan Anugrah, M.Si., membawakan materi mengenai strategi dakwah di era digital, menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi dalam menyebarkan dakwah yang lebih luas dan efektif.

Ketua PD Al Washliyah Indramayu, mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini dan berharap kerja sama ini dapat berlanjut dengan berbagai program pelatihan lainnya.

“Kami sangat bersyukur menjadi ormas pilihan yang digandeng oleh UIN SGD Bandung, salah satu perguruan tinggi Islam terbaik di Jawa Barat. Kami berharap kegiatan seperti ini tidak hanya berlangsung sekali, tetapi dapat terus berlanjut dengan berbagai program pelatihan lainnya,” ungkapnya.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para mubaligh dan mubalighah semakin kompeten dalam menyampaikan dakwah yang menarik, kontekstual, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini. (rilis/sir)

lihat lebih banyak lagi

Ketua PB Al Washliyah Prof Deding Sampaikan 9 Masalah RUU Perubahan Tentang Haji & Umrah di DPR

JAKARTA - Ketua Bidang Hukum dan HAM Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah (PB Al Washliyah), Prof Dr.H.Deding Ishak, SH,MM menyampaikan 9 (sembilan) point besar...

Ketum PB Al Washliyah & Ketua PPLN Malaysia Hadiri HUT Kemerdekaan di Konjen RI Kota Kinabalu Sabah

KINABALU - Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam'iyatul Washliyah (PB Al Washliyah), Dr.H.Masyhuril Khamis, SH,MM beserta Ketua Pengurus Perwakilan Luar Negeri (PPLN) Al Washliyah...

Setelah 52 Tahun, PB Al Washliyah Kembali Merajut Dakwah ke Negeri Sabah Malaysia

KINABALU - Setelah 52 tahun berlalu, Pengurus Besar Al Jam'iyatul Washliyah (PB Al Washliyah) merajut kembali perjalanan dakwah dai Al Washliyah ke Negeri Sabah,...

Diantar Ambulance Alzis Washliyah, Anza, Penderita Tulang Rapuh Periksa Rutin Sekali Seminggu ke RSCM

Di BALIK senyum kecil yang selalu ia pancarkan, tersimpan perjuangan besar. Siti Nur Anzaini atau kerap disapa Anza. Adalah seorang gadis berusia 13 tahun...