LUBUK PAKAM – Pengurus Daerah (PD) Al Jam’iyyatul Washliyah Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara melaksanakan penyembelihan hewan kurban di halaman belakang Kantor Sekretariat PD Al Washliyah Deli Serdang, Jalan Lintas Sumatera – Lubuk Pakam pada tanggal 18 Juni 2024 bertepatan dengan 11 Dzulhijjah 1445 Hijriah.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Ketua PD Al Washliyah, Ustadz H. M. Soleh, M.H, didampingi Ustadz Ahmad Fauzi, Atok Mauluddin dan Maulana, beserta unsur Wakil Ketua dan Anggota lainnya. Selain itu dari majelis yaitu Ustadz Mukhtar Rambe selaku Ketua Majelis Dakwah, didampingi Sekretaris Ustadz Muhammad Abduh Nasution. Selain itu juga hadir dari unsur Organisasi Bagian, antara lain Ketua Muslimat Al Washliyah Hj. Masriah beserta Sekretaris Hj. Rabiatul Adawiyah, juga dari Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) dan Himpunan Mahasiswa Al Washliyah (HIMMAH).
“Kegiatan ini sendiri merupakan wujud pengamalan perintah Allah Ta’ala dalam Al – Qur’an, karena perintah berqurban ini adalah bentuk rasa syukur kita kepada Allah dengan cara berbagi rezeki kepada saudara-saudara kita. Karena dalam berbagai literatur kebudayaan di dunia ini, menunjukkan bahwa daging adalah makanan paling lezat dan mahal, sehingga tidak semua orang apalagi fakir dan miskin mampu membelinya. Oleh karena itu, Al Washliyah sebagai ormas (organisasi kemasyarakatan) Islam yang juga bergerak di bidang Dakwah dan Sosial, melaksanakan ibadah kurban ini supaya saudara seiman dan setanah air dapat bergembira di hari raya ini,” ujar Ustadz Soleh selaku Ketua PD.
Menurut catatan panitia, daging kurban ini akan didistribusikan kepada tetangga Sekretariat Al Washliyah, kaum du’afa, dan warga Al Washliyah. “Secara fiqh, tidak ada ketentuan yang baku mengenai pembagian daging kurban, tidak seperti zakat yang memang sudah jelas golongan mana saja yang menerimanya. Oleh karena itu, kami membagikannya secara ihsan, artinya pembagian daging kurban ini menjadi sarana silaturahim, yaitu berbagi kasih sayang. Hal ini sesuai dengan nama Al Washliyah yang artinya menghubungkan. Mudah-mudahan amal ini mendapat Ridho dari Allah SWT dan sesuai dengan tujuan yang kami harapkan”, tutur Ust Muhammad Abduh Nasution, yang juga pengurus Majelis Dakwah Al Washliyah. (rilis/sir)