SERANG – Kondisi bangunan gedung Madrasah Ibtidaiyah Al Washliyah Desa Binuang, Kecamatan Binuang, Kabupaten Serang, Provinsi Banten rusak parah. Bahkan plafon dan atap rawan ambruk.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam`iyatul Washliyah, Dr.H.Masyhuril Khamis, didampingi Bendahara Umum PB Al Washliyah, Drs.Rijal Naibaho,MM dan Ketua Majelis Pendidikan PB Al Washliyah, H. Ridwan Nazar, M.Si, langsung memerintahkan majelis pendidikan untuk segera memperbaiki kondisi bangunan itu.
Saat itu, melalui Ketua MI Ibtidaiyah Al Washliyah Binuang Hj Saadah, memanggil tukang bangunan yang juga warga sekitar untuk mengukur dan menaksir biaya perbaikan gedung sekolah yang dibangun tahun 1970-an tersebut.
Ketua Umum PB Al Washliyah mendapat laporan kepala madrasah bahwa gedung tersebut sudah lama rusak, dan cukup memprihatinkan. Karena itu, anak didik was-was dalam kegiatan belajar mengajar, khawatir plafon dan atap bangunan ambruk menimpa murid madrasah. Mencegah hal tersebut, kegiatan belajar terpaksa berbagi waktu, yakni pagi, siang dan sore.
“Tolong dibuatkan taksiran biaya perbaikannya ya. Ganti atap dan plafon, kirim segera kepada kami,” pinta Ustad Masyhuril Khamis, Minggu 23 Juli 2023.
Ustad Masyhuril Khamis mondar-mandir memeriksa kondisi bangunan, termasuk ruang dan meja belajar anak didik. Kondisinya sungguh memprihatinkan. Sebagian besar plafon dan atap bangunan rusak dan keropos.
“Perbaiki dan ganti ini dan itu ya!,” pinta Masyhuril Khamis yang nampak sedih menyaksikan bangunan madrasah milik organisasi berlambang bulan sabit bintang lima ini.
Masyhuril Khamis yakin dan percaya bakal banyak yang akan membantu perbaikan sarana pendidikan agama tersebut.
Hj Saadah, pimpinan Madrasah Ibtidaiyah Al Washliyah, berterima kasih atas kunjungan mendadak Ketua Umum PB Al Washliyah ke madrasah itu. Sebenarnya, kata Saadah, mereka sudah lama menantikan kepedulian organisasi untuk memperbaiki sarana pendidikan agama di desa setempat. Lahan sekolah yang mendidik 101 murid dan 14 tenaga pendidik adalah tanah yang sudah diwakafkan oleh keluarganya untuk Al Washliyah.
“Terima kasih atas kunjungan bapak Ketua Umum PB Al Washliyah ke madrasah ini,” kata Hj Saadah.
Ia juga melaporkan bahwa ada satu bangunan madrasah Washliyah lagi di sekitar desa tersebut yang sudah ambruk dan membutuhkan bantuan biaya pembangunan. [sir]