DKI Jakarta

pbwashliyah@gmail.com

IndonesianArabicThaiEnglishChinese (Simplified)

Al Washliyah Menatap Masa Depan Visi 2030

DETAK jarum jam berjalan terus. Waktu semakin mendekat menuju satu abad Al Washliyah. Apa yang perlu dikerjakan untuk menyempurnakan kegiatan selama satu abad Al Washliyah.

Ke depan itu adalah suatu mimpi, keinginan dan harapan yang ingin diujudkan, istilah modern dikenal dengan kata visi.

Menurut pandangan saya ada beberapa karya besar bersifat monumental yang perlu dikerjakan menjadi perhatian warga Al Washliyah secara bersama di antaranya;

  1. Segera Membentuk Panitia HUT Satu Abad Al Washliyah.

Peringatan satu abad Al Washliyah satu momentum besar dalam sejarah perjalanan organisasi.

Banyak hal yang perlu dipersiapkan jauh hari yang memerlukan waktu lama, jika panitia dibentuk dekat waktunya, maka pekerjaan besar diyakini bisa dikerjakan tidak akan selesai.

  1. Membuat Buku Sejarah Satu Abad Al Washliyah.

Membuat buku satu abad Al Washliyah butuh waktu lama agar dibuat dengan sempurna, tidak buru-buru dan asal siap.

Buku itu perlu memenuhi standard akademis biar bisa menjadi rujukan bagi para peneliti bersifat ilmiah maupun jadi pegangan setiap orang.

Perlu dibentuk Tim penyusun, pengumpul data, penulisan dan uji sohih ke publik sebelum naik cetak.

Ini jangan terlewatkan karena Al Washliyah hanya punya satu-satunya buku seperempat abad yang diakui, namun isinya tidak memenuhi standard akademis.

  1. Membuat buku sejarah para Tokoh Al Washliyah dan Sepak Terjangnya.

Belum banyak tulisan buku tentang sejarah para tokoh Al Washliyah menggambarkan bagaimana mereka berjuang di tengah-tengah masyarakat.

Tokoh itu selain para pendiri Al Washliyah juga ada tokoh pendiri Al Washliyah di daerah.

Selain tokoh pendiri juga tak kalah penting ditulis sejarahnya tokoh pelanjut perjuangan Al Washliyah yang populer yang hidup di zaman pertengahan antara tokoh pendiri dengan tokoh saat ini.

Mereka ada tokoh ulama, ustad, guru, dosen, pengusaha, birokrat, diplomat, politikus, seniman, cendikiawan, budayawan, dll.

Mereka juga ada di organisasi bagian Al Washliyah dari zaman ke zaman. Dari sejarah perjuangannya banyak yang bisa dijadikan contoh tauladan, sayang jika dilewatkan.

Ini bisa juga ditugaskan kepada mahasiswa Al Washliyah sebagai bagian tugas akademis membuatnya.

  1. Memperjuangkan Tokoh Al Washliyah Menjadi Pahlawan Nasional.

Minimal satu dua orang ada tokoh Al Washliyah menjadi pahlawan Nasional sebagaimana organisasi besar lainnya.

Hal ini sudah dimulai, namun masih perlu melengkapi syarat-syarat yang dibutuhkan sesuai peraturan.

Pada prinsipnya para pihak pengambil keputusan siap mendukung keinginan tersebut. Hendaknya ini terus diperjuangkan menjelang usia satu abad Al Washliyah.

  1. Membuat Tugu Peringatan Satu Abad Al Washliyah.

Sebagai tanda tonggak sejarah, perlu dibuat tugu peringatan satu abad Al Washliyah di setiap daerah di mana ada Al Washliyah, baik di pusat, provinsi, kota kabupaten dan kecamatan.

Ini bermanfaat untuk syiar dan tanda bahwa Al Washliyah pernah eksis dan diharapkan tetap eksis ditempat di mana tugu itu ada. Sekaligus menjadi destinasi kunjungan Wisata Religi.

  1. Membuat Museum Al Washliyah.

Sebagai organisasi besar yang lahir dan muncul jauh sebelum kemerdekaan Indonesia yang masih eksis hingga saat ini bersama organisasi besar Islam kainnya, tentu banyak hal yang sudah dikerjakan.

Organisasi Islam yang bergerak di bidang pendidikan, dakwah dan Amal sosial serta berpartisipasi dalam kegiatan politik dan ekonomi serta pertahanan dan keamanan negara tentu banyak memiliki benda-benda bersejarah terutama buku-buku karya orang Al Washliyah.

Selain itu memiliki kisah tentang perjalanan sejarah Al Washliyah dari waktu ke waktu. Ini semua perlu di abadikan di dalam sebuah museum.

  1. Memperjuangkan Nama Jalan Dari Nama Tokoh Al Washliyah.

Banyak nama tokoh diabadikan pada nama jalan raya sebagai penghormatan kepada tokoh itu.

Nama itu sekaligus mengingatkan orang tentang kebaikannya semasa hidup dan mengambil contoh dari keteladanannya dalam hal tertentu.

Nama tokoh itu tentu lebih bermakna dari nama buah, nama bunga atau nama yang kadang tidak jelas maknanya.

Semoga ini dapat diperjuangkan oleh semua aktiis Al Washliyah di daerahnya masing-masing.

  1. Mengabadikan Nama Tokoh Al Washliyah Pada Gedung Tertentu.

Perlu diupayakan agar pada gedung-gedung tertentu yang strategis letaknya diberi nama tokoh Al Washliyah.

Terutama di gedung Al Washliyah merupakan suatu kewajiban agar nama gedung tersebut menjadi lambang ketokohan yang dapat diikuti jejak perjuangannya yang baik.

  1. Dilakukan Berbagai Pertandingan untuk Publik.

Berbagai pertandingan dan sayembara secara nasional perlu dibuat diikuti oleh peserta dari berbagai lembaga dan organisasi.

Pertandingan dilakukan dalam berbagai bentuk baik bersifat keagamaan olah raga maupun karya cipta.

Objeknya bisa tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan, teknologi, informasi, dll.

  1. Mengadakan Berbagai Acara Besar.

Untuk membuat acara satu abad Al Washliyah menjadi besar. Perlu diadakan berbagai acara bersifat nasional.

Acara festival tentang peradaban Islam, menampilkan seni dan budaya Islam. Mengundang seniman dari dalam dan luar negeri.

Menanpilkan berbagai atraksi seni dan seminar-seminar.

  1. Mendirikan Perwakilan Al Washliyah di Berbagai Negara.

Di era global dan digital, dibutuhkan adanya komunikasi dan informasi dari manca negara.

Dalam rangka satu abad Al Washliyah perlu didirikan lagi beberapa perwakilannya di luar negeri, jika memungkinkan mewakili lima benua.

  1. Membuat Film Sejarah Perjalanan Satu Abad Al Washliyah.

Sudah tiba saatnya Al Washliyah menghasilkan sebuah film mengisahkan perjalanannya satu abad.

Dalam film tersebut dapat disarikan perjuangan dan pengorbanan dikala ada dan tiada untuk mencapai nilai-nilai tinggi dan contoh utama di tengah-tengah masyarakat.

Menggambarkan “tujahiduna fi sabilillahi biamwalikum waanfusikum” yang jadi motivasi dasar. Dilakukan Audisi untuk figur yang mewakili para tokohnya diutamakan orang Al Washliyah yang mampu.

  1. Acara Puncak yang Spektakuler.

Acara puncak Peringatan satu abad Al Washliyah perlu dilakukan acara spektakuler.

Pada acara itu dihadirkan Presiden dan menteri kabinet, tokoh-tokoh utama ormas dan ulama. Cendikiawan dalam dan luar negeri. Duta Duta Besar perwakilan asing dan tokoh cendikiawan.

Selain tokoh di dalam negeri juga diundang tokoh dari luar negeri.

Selain menampilkan atraksi seni dan budaya dalam dan luar negeri, juga memberi penghargaan kepada berbagai bidang profesi. Pada saat itu nonton bersama dengan diputarnya film tentang sejarah perjalanan Al Washliyah satu abad.

Pada saat itu juga ada penyerahan tongkat estafet kepemimpinan dari abad ke satu kepada pemimpin abad kedua Al Washliyah.

Dream Come True.
Semoga mimpi menjadi kenyataan.

H. Abdul Mun’im, Ritonga, SH.MH.

  • * Penulis adalah Anggota Majelis Dakwah PB. Al Washliyah.

lihat lebih banyak lagi

Insya Allah, STIE Al Washliyah Sibolga Berubah Menjadi Institut Bisnis dan Teknologi

JAKARTA - Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Washliyah Sibolga, Sumatera Utara, Insya Allah berubah menjadi Institut Bisnis dan Teknologi Al Washliyah, dalam Waktu dekat...

PW GPA Sultra Gelar Turnamen Diikuti 32 Tim Sepakbola, Iksan: Ini Ajang Pembinaan

KENDARI - Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Al-Washliyah (PW GPA) Sulawesi Tenggara (Sultra) akan menggelar turnamen sepakbola yang berlangsung dari tanggal 8 September hingga 27...

Washliyah Kabupaten Cirebon Gelar Rakerda: Fokus Penguatan Identitas dan Program Kerja

KUNINGAN - Organisasi Masyarakat Islam Al Washliyah Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat sukses menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada Sabtu, 31 Agustus 2024, di...

Kemah Nasional Pramuka Al Washliyah di Buperta Cibubur 8,9 dan 10 November 2024

JAKARTA - Kemah Nasional (Kemnas) Pramuka Al Washliyah tahun 2024 akan diselenggarakan di Kempa 2 Buperta Cibubur, Jakarta Timur, Insya Allah pada tanggal 8,9...